Belum ada di sini. Tambahkan sekarang!
Sudah ribuan tahun,
manusia masih nikmati terang,
nikmati udara yang dib'ri Tuhan,
masih menghirup napas
yang dihembuskan Tuhan,
nikmati udara yang dib'ri Tuhan,
masih nikmati semua
bagai bunga, ikan, serangga, burung.
M'reka nikmatihal yang dicipta Tuhan.
Siang malam saling berganti.
Empat musim t'rus berputar,
bergiliran s'perti biasa,disediakan Tuhan.
Segala jenis makhlukyang hidup di bumi,
pergi dan kembali, lalu pergi lagi.
Dalam sekejap mata,ada jutaan perubahan.
Yang takkan b'rubah ialah
naluri dan hukum 'tuk bertahan hidup.
Angsa terbang di langit,
b'rangkat di musim dingin,
kembali di musim semi,m'reka kembali.
Ikan di air tak pernah
tinggalkan danau dan sungai,
tak pernah tinggalkan air—rumah mereka.
Jangkrik di atas tanah
nyanyikan suara hati.
Cara mereka habiskan musim panas.
Belalang di rerumputan
bersenandung dengan angin.
Lagu musim gugur, semua Tuhan buat.
Segala jenis makhlukyang hidup di bumi,
pergi dan kembali, lalu pergi lagi.
Dalam sekejap mata,ada jutaan perubahan.
Yang takkan b'rubah ialah
naluri dan hukum 'tuk bertahan hidup.
Angsa berkelompok,
elang tetap sendiri.
Singa 'kan berburu
untuk pertahankan hidup.
Dan rusa tak pergi jauh
dari rumput dan bunga.
Segala jenis makhlukyang hidup di bumi,
pergi dan kembali, lalu pergi lagi.
Dalam sekejap mata,ada jutaan perubahan.
Yang takkan b'rubah ialah
naluri dan hukum 'tuk bertahan hidup.
Semua disediakan Tuhan.
Ia pelihara m'reka.
Tiada yang ubah naluri m'reka,
tiada yang dapatrusak aturan 'tuk bertahan hidup.
dari "Ikuti Anak Domba dan Nyanyikan Lagu Baru"
1035691 2019-03-15 14:14:35
780144 2019-08-18 17:14:00
575343 2019-10-23 11:11:36
3719 2020-01-30 22:45:13
1344400 2018-07-31 13:16:28
12033 2019-07-01 11:51:32
17908 2019-09-22 21:34:13
1446956 2018-11-18 04:59:25
38144 2019-09-23 20:01:30